LAGU SAHUTAN
Nancy Meinintha Brahmana
+
malam menjemput suram pada kilau penghasut perang kelam
pelukan dinda mengajakku terbang meski di ujung pedang,
sungguh diriku tak ingin berlalu bagai bulan berbulan
-
kejarlah malam yang bersiul menantang, kanda
gada kebenaran akan menjadi perisai bagi kesuraman
tiada jenjang tak melewati tangga kehidupan,
demikianpun cinta kita
yang bersahut-sahutan
+
wahai dinda pembuluh jiwa
getar kakanda menguat dalam berjuang
pada tatapan keteduhan kebenaran
dindalah meruap kata yang bersinggah
menguak misteri hati yang terpanah!
+-
apakah dirasa memberat awan terlihat badai menerjang?
kitalah bertaut meski pedih menantang
jangan biarkan hari kita mengejang,
wahai cinta, demikianlah kuat kita mengerang
menembus dunia yang kita sandang
-
abadilah cinta kita kekasih
+
abadilah cinta kita kekasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar