SEBUAH PETIKAN HANGAT
Selembar karton berderai
Mengupas kulit ari
Berdesah pada liang
Tanah liat penuh debu…
Seutas rambut
Terurai lepas
Mengisi pangkal-pangkal
Bertebar duri tajam
Tanpa tepi
Mendesir jauh
Mengepal menjadi Satu
Tertanam rapi…
Tiada ujung selaras
Kecenderungan diri
Seolah mereba tiap
Langkah gerak raga
Meski kandas tersiuk
Pagar penghalang
Terus memijak
Hingga tercapai
Petikan hangat
PUISI BUKU 1 Karya 1104 dan NOEL
www.eryyuliana.co.cc
Tidak ada komentar:
Posting Komentar