Wanitaku
Fitri Nurhayati
Sepantas apakah aku bandingkan keindahanmu,
wanitakuDengan senja samar, melukiskan senyum yang begitu menggoda
Dengan angin sepoi, meniupkan belaian yang begitu mesra
Atau dengan
fajar pagi, menghangatkan jiwa yang begitu bening
Engkau hawa yang berbatang ara
Malam ini ia temukan daratan dalam dadamu
Tak dapat ia tahan jemari yang kian membuatmu terlena
Tanpa ada rayuan yang harus disenandungkan
Karena itulah sumber penghidupanmu
Dalam kesederhanaan roman yang begitu tenang
Aku temukan ada gejolak batin yang sesungguhnya tidak engkau inginkan
Aku dengar bahwa malam ini adalah pilihan
Agar engkau dapat menunaikan mimpimu yang belum tuntas
Agar engkau dapat bertahan dengan nanar yang begitu kejam
Karena
senja belum menghampiri
Maka aku tak mampu menjadikanmu
Sebagai hawa yang dirindukan banyak bintang
Mungkin engkau sudah tidak ingin menjadi pelayan
jalangApapun engkau, tetaplah menjadi wanitaku
Mentari yang akan dirindukan untuk menjadi penerang dunia
Meskipun malam ini begitu suram
Purwokerto, 02 Februari 2012
www.kompasiana.com/www.nurhayatipipit.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar